TEBO – Alat berat jenis bulldozer mulai beroperasi meratakan jalan usaha tani di Desa Malako Intan dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-123 Kodim 0416/Bute, Kamis (27/02/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan akses jalan bagi masyarakat guna memperlancar aktivitas pertanian dan ekonomi desa.
Pasiter Kodim 0416/Bute, Lettu Inf Feri Erza Putra, menjelaskan bahwa pembangunan jalan usaha tani ini memiliki panjang mencapai 6.682 meter. Jalan tersebut diharapkan dapat membantu para petani dalam mendistribusikan hasil pertanian dengan lebih efisien.
“Lebar jalan yang kita buatkan untuk warga ini mencapai 8 meter,” ujar Lettu Inf Feri Erza Putra. Dengan lebar tersebut, kendaraan pengangkut hasil tani dapat melintas dengan lebih mudah, terutama saat musim panen tiba.
Dalam pelaksanaannya, pengerjaan jalan ini mendapat dukungan alat berat untuk mempercepat proses perataan tanah dan pengerasan jalan. Penggunaan alat berat diharapkan dapat meningkatkan efektivitas kerja dan memastikan kualitas jalan yang lebih baik.
Selain itu, personel Satuan Tugas (Satgas) TMMD turut serta dalam pekerjaan ini. Mereka bergotong-royong bersama masyarakat untuk menyelesaikan proyek sesuai dengan target waktu yang telah ditentukan.
“Kita menggunakan alat berat untuk meringankan pekerjaan. Satgas pun juga akan membantu,” tambahnya. Sinergi antara Satgas TMMD dan masyarakat setempat menjadi kunci keberhasilan program ini.
Pembangunan jalan usaha tani ini mendapat respons positif dari warga Desa Malako Intan. Mereka berharap dengan adanya jalan yang lebih baik, akses menuju lahan pertanian semakin lancar dan biaya transportasi hasil panen dapat ditekan.
Program TMMD Ke-123 ini tidak hanya berfokus pada infrastruktur, tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Melalui pembangunan yang dilakukan secara gotong-royong, diharapkan hasilnya dapat bertahan lama dan memberi manfaat besar bagi warga.
Dengan semangat kebersamaan, TMMD Ke-123 di Desa Malako Intan terus berjalan sesuai rencana. Proses perataan jalan ini menjadi salah satu wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat dalam membangun desa menuju kehidupan yang lebih baik.***