BERITA TANJAB BARAT – Kebakaran besar melanda Kota Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjungjabung Barat, Jambi, pada Sabtu malam (14/12/2024), menghanguskan tiga bangunan di kawasan Jenderal Sudirman, Kelurahan Patunas. Bangunan yang terbakar meliputi eks Kantor Samsat, Rumah Dinas Hakim Pengadilan Negeri Kuala Tungkal, dan sebuah warung kopi bernama Keko. Api mulai terlihat sekitar pukul 18.30 WIB dan berhasil dipadamkan oleh tim pemadam kebakaran pada pukul 20.00 WIB.
Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Tanjab Barat, Zulkifli, mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan dari masyarakat saat api mulai membesar. Warga setempat sempat berusaha memadamkan api menggunakan alat seadanya sebelum petugas tiba di lokasi. Setelah menerima informasi, tim Damkar segera menurunkan peralatan dan armada untuk mengendalikan kobaran api.
Kebakaran ini mengakibatkan kerusakan parah pada tiga bangunan yang menjadi sasaran amukan api. Menurut Kasat Reskrim Polres Tanjab Barat, AKP Frans Septiawan Sipayung, eks Kantor Samsat, Rumah Dinas Hakim, dan warung kopi Keko hangus terbakar tanpa menyisakan banyak barang yang dapat diselamatkan. Api juga merusak fasilitas lain yang ada di sekitar lokasi kejadian.
Selain bangunan, dua mobil dinas turut menjadi korban dalam insiden ini. Sebuah Suzuki APV dengan nomor polisi BH 1487 Z dan Toyota Hiace bernomor polisi BH 7013 Z mengalami kerusakan parah akibat kebakaran tersebut. Meski demikian, beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Penyebab kebakaran hingga kini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian dan tim terkait. Dugaan awal belum bisa dipastikan, dan para petugas masih mengumpulkan data untuk mengetahui sumber api yang memicu kebakaran. Pemeriksaan di lokasi kejadian juga terus dilakukan guna memastikan tidak ada bahaya lanjutan.
Kerugian material akibat insiden ini belum dapat dihitung secara rinci, namun diperkirakan mencapai angka yang signifikan mengingat skala kerusakan yang terjadi. Warga yang berada di sekitar lokasi kebakaran turut membantu petugas untuk membersihkan puing-puing yang tersisa setelah api berhasil dipadamkan.
Peristiwa ini kembali menjadi pengingat bagi masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran. Warga diimbau untuk lebih berhati-hati, memastikan lingkungan sekitar aman dari risiko kebakaran, dan segera melapor kepada pihak berwenang jika menemukan tanda-tanda bahaya serupa.***
