Wujudkan Swasembada Pangan, Kodim 0416/Bute Ikuti Penanaman Padi Serentak Provinsi Jambi Pemkab Sarolangun Turunkan Tim Teknis Tinjau Kerusakan Jalan di Desa Bangun Jayo Penjabat Sekda Tebo Hadiri Rakorwil P2DD 2025 di Kantor BI Jambi IPPAT Kota Surakarta Resmi Dilantik dan Dikukuhkan: Siap Berkarya dan Bersinergi Peringati Hari Kartini, Ketua DPRD Tebo Ajak Perempuan Terus Berkontribusi untuk Daerah

Home / Berita / Daerah / Infrastruktur / Kota Jambi

Kamis, 16 Mei 2024 - 11:40 WIB

Masyarakat Talang Banjar Kesal Terkait Proyek SPALD-P , Masyarakat Mana Pemerintah..?

Infonegerijambi.com, Kota Jambi – Akibat pembangunan proyek sistem pengelolaan air limbah domestik (SPALD-T) yang dikerjakan mulai tahun 2020, sampai sekarang.

 

“Belum ada tanda – tanda, selesai”. Yang lebih aneh lagi, dilapangan, Tidak ada plang proyek terpasang, akibat proyek pembangunan ini.

 

Masyarakat dikawasan kecamatan Jambi Timur kota Jambi, ” masyarakat, sangat resah”. Akibat proyek tersebut. Apa lagi, jika dimusin hujan. Pengguna jasa jalan raya umum maupun pedagang (toko) yang berdagang didekat proyek tersebut Sangat terganggu.

 

Salah satu masyarakat, yang tinggal dikawasan kecamatan Jambi Timur. Mengatakan kepada media ini Anton (42 tahun), proyek ini. Sangat mengganggu aktivitas kami, coba lihat (Anton, sambil menunjuk jalan yang dikerjakan,red). Anton juga mengatakan. Jalan ini, sempit dan jika dimusin hujan licin dan bergelombang, jika dimusin hujan debu. Dulu pernah pengguna jasa jalan ini, terjatuh. Dijalan sempit ini, kasihan. Barang yang dibawaknya, berserakan. Untung bapak yang terjatuh tidak luka parah, hanya luka kecil. Kata Anton kepada media ini, dengan nada. Lantang.

BACA JUGA :  Bupati dan Wakil Bupati Tebo Hadiri Halal Bihalal Bersama Forkompinda

 

Juga dikatakan masyarakat, yang tinggal dekat proyek tersebut. Yang tidak mau dituliskan namanya. Proyek ini membuat kami sangat sengsara, kami para pedagang kecil yang berjualan ditoko kecil. Daya beli masyarakat sangat kurang akibat proyek ini dan juga para malas untuk belanja kewarung kami, dikarenakan. Toko kami berdebut jika dimusin panas, becek jika dimusin hujan. Artinya membunuh ekonomi kami sebagai pedagang kecil. Kami memintak kepada kepada pemerintah kota Jambi dan pemerintah provinsi Jambi. Untuk bertindak tegas kepada plaksana proyek ini. (15/05/2024)

Ditambahkan lagi, para pedagang toko kecil yang berjualan didekat proyek tersebut. Proyek ini, tidak plang proyek untuk kami pengontrol siapa plaksana proyek dan siapa pengawas proyek. Seperti Mega proyek yang lain. Ada papan proyek, perusahaan plaksana proyek, konsultan pengawas, kalender kerja, nilai proyek. Ini tidak ada dilapangan, kemana kami untuk konsultasi. Jika dalam pandangan kami ada kejanggalan. Kata, beberapa masyarakat kepada media ini. Yang tak mau dituliskan namanya dengan nada kesal. (15/05/2024)

BACA JUGA :  AKBP Ruri Roberto Pimpin Pelantikan Dan Sertijab Sejumlah PJU Polres Merangin

 

Ditempat terpisah. Leo Waldi, aktivis LSM Gerakan Anak Bangsa Peduli (GAB Peduli). Mengatakan kepada media ini. Pemerintah kota Jambi maupun pemerintah provinsi Jambi, harus turun kelapangan untuk mengecek proyek tersebut dikarenakan sudah “meresahkan masyarakat dan para Padang kecil yang tokonya dekat proyek tersebut. Ditambah Leo, proyek memakai jalan raya umum pemerintah kota Jambi dan jalan raya umum pemerintah provinsi Jambi dan juga jangan sampai ditinggalkan begitu saja, harus diperbaiki seperti semula. Jalan yang sudah dirusak akibat proyek, “takutnya nanti diperbaiki dengan anggaran APBD” (16/05/2024). Kata Leo Wandi. Mengakhiri komentarnya dengan nada mengharap. (NURPALAHUDIN)

Share :

Baca Juga

Bungo

2 Minggu Menghilang, Dedi Warga Bukit Kemang Ditemukan

Berita

Pasca Kericuhan, Kapolres Sarolangun Pastikan Jalan Desa Ladang Panjang Menuju Kota Jambi Aman Untuk Dilewati

Sarolangun

Empat Titik Jalan Rusak di Sarolangun, Tanjakan “Saro” Jadi Momok Bagi Sopir Truk

Berita

Operasi Pekat Siginjai I 2023, Polres Tebo Laksanakan Razia Miras

Daerah

Konflik antara masyarakat dan PT Andika Perkasa Nusantara (APN) di Kabupaten Tebo,Provinsi Jambi Diduga ada peran kades Tanah garo

Berita

Afriansyah Aktivis Jambi Ikut Meramaikan Bursa Balon Bupati Tebo

Berita

Kapolres Tebo Dengarkan Keluhan Masyarakat Tentang Gangguan Kamtibmas

Bungo

Satreskrim Polres Bungo Mengamankan Wanita Berparas Cantik Yang Diduga Perdagangan Orang TPPO