BERITA TEBO – Pada hari Rabu, 11 Desember 2024, ratusan siswa-siswi SD Swasta Islam Al Washliyah mengunjungi Rumah Seni Budaya Presisi Kabupaten Tebo. Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka menghadiri Pameran Seni Rupa Presisi Jilid II yang tengah berlangsung di tempat tersebut.
Kepala Sekolah SD Swasta Islam Al Washliyah, Ust. Basri H, S.Pd.I, yang diwakili oleh Ustadz Muhammad Riduan, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya pameran seni rupa ini. Ia menyebut kegiatan ini sebagai langkah yang sangat baik dalam meningkatkan wawasan dan apresiasi siswa-siswi terhadap seni budaya, khususnya seni lukis.
“Kami berharap melalui kegiatan ini, siswa-siswi dapat terinspirasi untuk lebih mendalami ilmu seni lukis, serta menambah pengetahuan dan pengalaman yang bermanfaat bagi mereka,” ujar Ustadz Muhammad Riduan. Ia menambahkan bahwa kunjungan ini juga menjadi momentum untuk menggali potensi dan hobi para siswa-siswi di bidang seni.
Pameran Seni Rupa Presisi Jilid II yang diadakan di Rumah Seni Budaya Presisi Kabupaten Tebo menghadirkan berbagai karya seni yang sarat nilai estetika dan budaya. Karya-karya tersebut diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada para pengunjung tentang seni rupa sebagai bagian penting dari ekspresi dan identitas budaya.
Di sisi lain, Syahrial selaku pengurus Rumah Seni Budaya Presisi Kabupaten Tebo mengungkapkan rasa terima kasih atas kunjungan siswa-siswi SD Swasta Islam Al Washliyah. Ia menyebut kunjungan ini sebagai bentuk dukungan terhadap keberlangsungan seni budaya di Kabupaten Tebo.
“Kami sangat senang menerima kunjungan ini. Semoga melalui pameran seni rupa ini, siswa-siswi dan masyarakat Tebo pada umumnya semakin termotivasi untuk mencintai seni dan budaya,” ujar Syahrial. Ia juga berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan minat generasi muda untuk melestarikan seni rupa di masa depan.
Antusiasme siswa-siswi terlihat jelas selama kunjungan berlangsung. Mereka dengan penuh semangat mengamati karya-karya seni yang dipamerkan, sambil mendapatkan penjelasan dari para kurator. Tidak sedikit siswa yang terinspirasi untuk mencoba menyalurkan kreativitas mereka di bidang seni.
Menurut salah satu guru pendamping, kegiatan ini juga menjadi sarana pembelajaran yang menyenangkan di luar kelas. Dengan melihat langsung karya seni, siswa-siswi dapat memahami konsep seni rupa secara lebih konkret dibandingkan dengan pembelajaran teori di kelas.
Selain itu, kunjungan ini juga menciptakan pengalaman yang membangun kesadaran siswa terhadap pentingnya melestarikan seni dan budaya lokal. Mereka diajak untuk memahami bahwa seni bukan sekadar hobi, melainkan juga bagian dari identitas bangsa yang harus dihargai.
Pameran Seni Rupa Presisi Jilid II di Rumah Seni Budaya Presisi Kabupaten Tebo menjadi bukti nyata bahwa seni rupa mampu menjadi media pembelajaran yang efektif dan inspiratif bagi generasi muda. Kegiatan ini juga diharapkan dapat terus dikembangkan dan menjadi agenda rutin di masa mendatang.
Dalam penutupan kunjungan, pihak sekolah menyampaikan rasa terima kasih kepada Rumah Seni Budaya Presisi Kabupaten Tebo atas sambutan hangat yang diberikan. Mereka berharap kolaborasi antara institusi pendidikan dan rumah seni seperti ini dapat terus terjalin di waktu mendatang.
Momentum ini diharapkan tidak hanya memberikan pengalaman berharga bagi siswa-siswi SD Swasta Islam Al Washliyah, tetapi juga menjadi dorongan bagi masyarakat Kabupaten Tebo untuk lebih mendukung dan mengapresiasi seni rupa sebagai bagian dari kekayaan budaya yang perlu dijaga dan dikembangkan.***