Silaturahmi Dengan Warga Mekar Kencana Ketua DPD PKS Tebo, Yuhanas: Basis Harus Menang Telak Kompak Menangkan ARB-Nazar, Warga Desa Sari Mulya Taruh Harapan Untuk Pembangunan Kab Tebo Aksi Damai Aliansi Masyarakat Cinta Damai Berlangsung Aman di Kantor Bawaslu Tebo Gulai Kepala Kambing, Bukti All Out Warga Singalang Ulu Desa Dalai Rajo Dukung Agus-Nazar Tim mentargetkan 80 %, Lubuk Mandarsyah Ulu Bakal Jadi Lumbung Suara Agus-Nazar

Home / Daerah / Kriminal / Merangin

Rabu, 1 Maret 2023 - 20:55 WIB

Sungguh Sadis, Diduga Seorang Ibu Aniaya Anak Kandungnya Saat Pergi Bersama Sang Pacar

Infonegerijambi.com, Merangin – Defanu Danendra (7), bocah malang yang tewas dianiaya oleh Ibu kandungnya sendiri, diduga sudah sering dianiaya oleh Ibu kandungnya’ bersama sang pacar, saat hendak pergi keluar rumah.

Sebelumnya, korban yang merupakan warga Kelurahan Pasar Atas Bangko, Kecamatan Bangko, Kabupaten Merangin, Jambi dianiaya ibu kandungnya hanya karena tidak mau menuruti perintah pelaku untuk mengambil air.

Sehingga,    akibat dari penganiayaan yang dilakukan oleh Ibu kandungnya sendiri bersama sang pacar, akhirnya korban tewas mengenaskan’ setelah mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Kolonel Abujani Bangko, Merangin, Jambi pada Jumat (24/02/23) kemarin.

Dari peristiwa tersebut, warga sekitar mengaku heran atas perbuatan yang dilakukan pelaku yang tega menganiaya anak kandungnya sendiri hingga meregang nyawa.

Ketua RT setempat mengaku, pelaku yang kesehariannya sebagai pedagang itu, sangat tertutup dan pribadi yang pendiam jarang berkomunikasi dengan warga sekitar, sehingga apa yang terjadi didalam rumah tangganya tidak diketahui oleh warga sekitar.

“Pelaku orangnya sangat tertutup dan jarang berkomunikasi dengan warga sekitar, sehingga kami tidak mengetahui apa kejadian itu,” ujar Sugito, Ketua RT setempat, Senin (27/02/23).

BACA JUGA :  H Mukti Salurkan Bantuan Alsintan ke Kelompok Tani

Ia mengatakan, perbuatan yang dilakukan pelaku sangatlah kejam sehingga membuat nyawa yang merupakan darah dagingnya sendiri tewas setelah dianiaya karena alasan sepele.

“Sangatlah kejam, jika alasannya cuma itu yang membuat dia tega menganiaya anaknya tewas,” katanya.

Ia pun merasa heran, setelah mendengar keterangan dari warga sekitar yang melihat korban sebelum tewas, terlihat murung dan serasa tertekan saat melihat korban keluar rumah untuk memberi ayamnya makan.

Bahkan, warga mengaku sering menyaksikan jika korban sering dikurung didalam rumah oleh ibu kandungnya, saat ibu kandungnya pergi bekerja atau pergi bersama sang kekasih ibu kandungnya pergi keluar.

“Sebelumnya, kami melihat wajah korban yang layu tidak periang, karena sering dikurung dari pagi sampai sore ketika Ibunya keluar,” katanya lagi.

Mirisnya lagi, korban yang merupakan anak kandungnya sendiri, sebelum dilakukan penganiayaan dan dinyatakan tewas, seperti mengalami kaki yang sakit.

BACA JUGA :  Sowan Ke Warga, Dillah Door To Door Bentuk Keseriusan Maju Pada Pilkada Tanjabtim

“Kemarin, sebelum korban dinyatakan meninggal, kami lihat korban seperti orang pincang, mungkin sudah disiksa dibagian kaki sehingga kesakitan. Tapi dia tidak berani mengadu ke tetangga sekitar,” terangnya.

Ia menduga, dari kasus penganiyaan tersebut, adanya keterlibatan sang pacar ibu kandung korban yang ikut menganiaya korban hingga tewas. Karena, pacar ibu korban tidak diketahui keberadaannya setelah ibu korban ditahan polisi, dan segera membawa pergi kakak korban yang wanita ikut bersamanya.

“Saya rasa, pacar pelaku juga melakukan penganiayaan. Karena saat ini dia pergi membawa kakak korban yang wanita berumur 10 tahun pergi bersamanya,” terangnya.

Warga meminta, agar polisi segera mengusut kasus penganiyaan terhadap anak yang diduga dilakukan oleh ibu kandungnya itu, dan segera menangkap pacar pelaku yang saat ini melarikan diri.

“Kami warga sekitar meminta agar Polisi segera mengusut kasus ini, dan menangkap pacar pelaku yang diduga ada keterlibata. Karena dia melarikan diri,” harapnya. ( Zainal Arifin )

Share :

Baca Juga

Berita

Basarnas Jambi Raih Juara Harapan 1 Lomba URBAN SAR Challenge 2023

Berita

Breaking News, PKS Resmi Usung Dilla Hich – MT

Tebo

Dihadiri Calon Bupati Agus-Nazar, Keluarga Besar H.Sutriman Santuni Ratusan Anak-Anak Yatim-piatu

Berita

WBI Menyala-nyala Di Provinsi Jambi, Ardi Harmaini Bilang Gini

Batanghari

Tim Reskrim Polsek Mersam Amankan pelaku dugaan Pengancaman

Berita

Polres Tebo Jum’at Curhat di SMKN 1 TEBO

Kota Jambi

KBM Unbari Mendesak Segera Lakukan Pemilihan Rektor Definitif

Berita

Mahasiswi Terjun Dari Lantai 12 Bank Jambi, Diduga Mengalami Stress Berat