Infonegerijambi.com, Sarolangun – Kejadian kericuhan di SPBU 24.373.69 Limbur Tembesi, Kecamatan Bathin VIII, Kabupaten Sarolangun pada Selasa (12/12/2023). Membuat Heboh media sosial bahkan pemberitaan.
Dalam Video yang viral tersebut terlihat seseorang yang mengaku Wartawan di Pukul dan di keroyok oleh pengantri BBM.
Atas Kejadian tersebut, Kapolsek Bhatin VIII Iptu Fikrur Riza, SH. MH saat di konfirmasi Mengatakan Polsek Bhatin VIII langsung tanggap atas laporan masyarakat atas kejadian keributan di Pom Bensin Limbur Tembesi, dan Alhamdulillah Petugas Polsek Bhatin VIII langsung mengamankan oknum wartawan tersebut agar tidak terjadi insiden yang lebih fatal.
Di tempat terpisah Pengawas SPBU Limbur Tembesi Rifi Hamdani di konfirmasi awak media mengatakan bahwa kejadian tersebut terjadi saat sedang antrian pengisian minyak solar yang memang selalu ramai oleh masyarakat.
Penyebabnya saat itu, oknum wartawan tersebut mengeluarkan kata-kata kasar dan tidak sopan kepada para pengantri minyak solar sehingga membuat kemarahan pengantri karena tidak terima atas perkataan tersebut.” Ujar Rifi
” Setelah kejadian baru saya tahu itu, saya baju kuning di cctv Ikhwal sebab pemukulan itu, beliau ini mengisi minyak kemarin minta isi full, cuman diisi operator 200 ribu, gratis kita yang nutupi, kemarin masuk lagi dari jalur yang salah, langsung ke depan pompa ambil video atau gambar, dari keterangan pengisi operator beliau mengeluarkan kata kata yang tidak sopan,” sebut Rifi
Ditambahkan lagi oleh Rifi ,” Tidak ada pihak pom bensin dalam aksi keributan itu, memang murni massa, karena dibilangin kurang sopan, dan masuk kedalam Musholla memakai Sepatu, pihak SPBU sebenarnya juga tersinggung dengan perkataan oknum wartawan tersebut karena menyebutkan SPBU Limbur tembesi sebagai tempat sarangnya para pelangsir dan tempat m*fia m*gas.***