TEBO – Poskeswan Rimbo Bujang bersama Pemerintah Desa Tirta Kencana mengadakan kegiatan vaksinasi PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) di Kalangan atau Pasar Ternak Kedung Berkah, yang berlokasi di Jalan Kruwing, Desa Tirta Kencana, Kecamatan Rimbo Bujang, Kabupaten Tebo.
Kegiatan ini berlangsung pada Kamis, 23 Januari 2025, dimulai pukul 08.00 hingga 12.00 WIB. Vaksinasi tersebut merupakan upaya pencegahan terhadap wabah PMK yang tengah menjadi perhatian di berbagai wilayah Indonesia.
PMK sendiri adalah penyakit yang disebabkan oleh virus RNA dari genus Apthovirus dalam keluarga Picornaviridae. Penyakit ini sangat mudah menular, bahkan melalui udara, sehingga dapat menimbulkan kerugian besar bagi peternak, meskipun tingkat kematiannya tergolong rendah.
Program vaksinasi PMK secara gratis ini menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap kesehatan hewan ternak serta keamanan usaha para peternak di daerah tersebut.
Kalangan Ternak Kedung Berkah merupakan pusat perdagangan ternak di Desa Tirta Kencana, dengan aktivitas lalu lintas ternak yang tinggi. Pedagang ternak yang bertransaksi setiap hari Kamis berasal dari berbagai daerah, seperti Sumatera Selatan, Jambi, dan Sumatera Barat.
Namun, capaian vaksinasi kali ini belum optimal. Dari total 70 ekor sapi yang ada di Kalangan Ternak Kedung Berkah, hanya 25 ekor yang berhasil divaksin. Rendahnya tingkat pemahaman masyarakat mengenai pentingnya vaksinasi PMK diduga menjadi penyebab kurang maksimalnya hasil ini.
Kepala Desa Tirta Kencana, Joko Suwondo, menyampaikan komitmennya untuk terus mengadakan vaksinasi pada hari pasaran berikutnya. “Hari pasaran Kamis depan, kita akan mengajak pihak Poskeswan Rimbo Bujang untuk melaksanakan vaksinasi lagi. Hal ini akan terus kita lakukan selama stok vaksin tersedia, sembari melakukan sosialisasi dan edukasi kepada peternak dan pedagang ternak,” ujarnya.
Selain vaksinasi PMK, petugas kesehatan hewan juga memberikan layanan lain, seperti pemberian vitamin untuk ternak, penyemprotan desinfektan pada kendaraan angkutan ternak, serta membersihkan lingkungan lapak di Kalangan Ternak Kedung Berkah.
Petugas juga menyampaikan pentingnya pencegahan penularan PMK melalui perbaikan kebersihan dan pengelolaan ternak yang baik. Penyemprotan desinfektan menjadi salah satu langkah strategis dalam mencegah penyebaran penyakit di lokasi perdagangan ternak.
Setelah menyelesaikan vaksinasi di Kalangan Ternak Kedung Berkah, petugas kesehatan hewan melanjutkan vaksinasi ke kandang-kandang ternak milik warga di Desa Tirta Kencana.
Pendekatan ini diharapkan mampu meningkatkan jumlah ternak yang tervaksin serta kesadaran peternak akan pentingnya menjaga kesehatan ternak melalui vaksinasi.
Pemerintah Desa Tirta Kencana juga berharap, melalui edukasi yang konsisten, masyarakat dapat lebih memahami manfaat vaksinasi dan mendukung upaya pencegahan penyebaran PMK di wilayah tersebut.
Kegiatan ini menjadi langkah konkret dalam melindungi keberlanjutan usaha peternakan di Desa Tirta Kencana dan sekitarnya.
Suryono