Dekan FEBI IAI Tebo Isi Materi PBAK 2025 Pemkab Tebo Luncurkan Semangka Tebo dan Lentera Desa, Perusahaan Salurkan CSR untuk Pekerja Rentan Dukung Program Semangka, Perumda Tirta Muaro Komitmen Sejahterakan Pekerja Mahasiswa Kukerta dan Ibu PKK Desa Mengupeh Tanam 60 Jenis Tanaman Herbal di Depan Kantor Desa IAI Tebo Siap Gelar PBAK 2025/2026, Usung Tema Cerdas dan Madani Berlandaskan Iman

Home / Tanjab Timur / VIRAL

Rabu, 11 September 2024 - 20:59 WIB

Viral Video Panas Ketua Baznas Provinsi Jambi, Buat Warga Resah

Tanjab Timur, INFONEGERIJAMBI.COM – Ketenangan warga Kabupaten Tanjung Jabung Timur menghadapi Pilkada damai tiba – tiba terusik. Sejumlah rekaman video yang menampilkan Ketua Baznas Provinsi Jambi, Hasan Basri, viral. Hasan diduga sengaja memprovokasi warga agar memilih Zumi Laza.

 

Dalam video singkat itu Hasan Basri diduga sengaja memprovokasi warga Tanjabtim. Suaranya keras, menggelegar. Hasan bahkan diduga sengaja berupaya menyudutkan H Abdullah Hich dengan kalimat yang merendahkan.

 

Dalam video itu Hasan terlihat emosi dan menggebu. Ia mengatakan bahwa Bapak Pembangunan Tanjabtim adalah Zulkifli Nurdin, ayah Zumi Laza. Bukan Abdullah Hich yang selama ini disebut masyarakat sebagai Bapak Pembangunan Tanjabtim. Bahkan dengan wajah tegang Hasan Basri menyebut yang menjadikan Abdullah Hich sebagai bupati adalah Zulkifli Nurdin.

 

“Saya pertanggungjawabkan dunia akhirat,” kata Hasan Basri. Ia berusaha meyakinkan masyarajat yang hadir di acara itu. Terlihat Zumi Zola ikut hadir dalam video.

 

Tak hanya itu, Hasan juga mengatakan bahwa ZN lah yang membangun jembatan Muarasabak dan jembatan Berbak. Seolah ia ingin meniadakan peran Abdullah Hich sebagai bupati Tanjabtim dua periode.

BACA JUGA :  Sosialisasi 4 pilar Elpisina Anggota DPR/MPR RI Fraksi PKB Dalam 4 Pilar Kebangsaan

 

Jelas sekali bahwa Hasan Basri mengkampanyekan Zumi Laza. Melihat video tersebut diduga acara itu berlangsung di sebuah Masjid di Kecamatan Nipahpanjang.

 

Warga tak mempersoalkan keberpihakan Hasan Basri, namun warga menyayangkan mengapa ia membuat pernyataan seolah – olah membandingkan almarhum ZN dengan Abdullah Hich.

 

“Sungguh disayangkan seorang yang katanya mubaligh malah terkesan memprovokasi. Kami di Tanjabtim ini damai – damai saja, kok beliau memanas – manasi. Padahal Pak ZN dan Pak Hich itu sama – sama orang tua kami di Tanjabtim ini,” kata Akmal, salah warga yang mengaku resah dengan video tersebut.

 

Direktur Media Center Dilla Hich – Muslimin Tanja, Rustam Hasanuddin ikut angkat bicara. Kepada sejumlah media Rustam menyebut bahwa apa yang disampaikan Hasan Basri dalam video itu memang tak elok.

 

Rustam juga mempertanyakan apa yang dimaksud Hasan Basri dalam video tersebut. Rustam menjelaskan bahwa Abdullah Hich tak pernah meminta disebut sebagai Bapak Pembangunan Tanjabtim. “ Setahu saya Pak Abdullah Hich tidak pernah minta dibilang sebagai Bapak Pembangunan, beliau bekerja ikhlas dan tulus memajukan Tanjabtim ini, soal klaim Hasan bahwa jembatan Muarsabak itu bukan Abdullah Hich yang membangun ya silahkan saja, sejarah mencatat apa yang kita perbuat hari ini termasuk perjalanan di masa lalu,” beber Rustam.

BACA JUGA :  Sumur Minyak Ilegal di Batanghari Kembali Makan Korban, 4 Pekerja Mengalami Luka Bakar

 

Rustam menyayangkan Hasan yang mantan anggota dewan Tanjabtim mempersoalkan narasi atau gimick media sosial. Seharusnya Hasan bisa lebih bijak dalam mengungkap apa yang ia pikirkan. “Sebagai seorang pejabat beliau harusnya bisa lebih bijak agar pikada ini damai dan bukan malah terkesan memprovokasi,” harap Rustam.

 

“Jangan lupa semua orang bisa bicara, bagaimana jika ada pula kelompok lain yang mengulik soal beliau ? Kan bisa repot, saya juga saksi sejarah, kalo saya ikut bicara misalnya soal dokumen administrasi seperti ijazah misalnya, kan jadi panjang. Tapi ya sudahlah, kita abaikan saja provokasi – provokasi, kita wujudkan pikada damai dan riang gembira,” senyum Rustam.

(TIM)

Share :

Baca Juga

Hukum Kriminal

Polres Tanjab Timur Mengamankan Satu Orang Oknum Anggota Polsek Nipah Panjang Yang di Duga Terlibat Peredaran Narkoba di Pulau Berhala

Pemerintahan Desa

Diduga Oknum Kades Sungai Benuh Beserta Prangakat Desa Lainnya Menerima BLT DD

Politik

Ketua DPRD Tanjabtim Diduga Salah Gunakan Kewenangan Atas Penggunaan Fasilitas Negara

VIRAL

Netizen Keluhkan Urusan Sertifikat Tanah di Tebo, Ada Yang Ngaku Dikenakan Biaya 15 Juta

Tanjab Timur

Pengelolaan BOS SMP N 13 Tanjab Timur Terkesan Tidak Transparan, Adakah Yang Ditutup – tutupi..???

Pemerintahan Desa

Desa Simpang Jelita Lakukan Musrenbang Untuk Tahun Anggaran 2026

Merangin

Ribuan Jemaat Hadiri Natal Oikumene di Merangin

Politik

Laza Sebut Ada PDAM di Kecamatan Dendang, Cek Fakta