PLN Imbau Warga Jaga Jarak Aman Saat Pasang Dekorasi HUT RI Kasus Pengeroyokan di Desa Tamunarang, Polsek Sumay Tetapkan Tersangka Festival Batanghari 2025: Pemkab Tebo Dorong Sinergi Budaya dan Ekonomi Kreatif Puting Beliung Terjang Pasar Kersik Tuo Kerinci, Rumah dan Lapak Pedagang Rusak Parah Program S1 di IAI Tebo Tawarkan Fleksibilitas dan Jalur Khusus untuk Pekerja

Home / Daerah / Pemkab / Tebo

Selasa, 18 Maret 2025 - 20:17 WIB

Wakil Bupati Tebo Hadiri Diskusi dan Evaluasi Proyek Pembangunan Berkelanjutan di Bukit 30

TEBO – Wakil Bupati Tebo, Nazar Efendi, SE, MSi, menghadiri diskusi dan evaluasi proyek pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Tebo yang difasilitasi oleh World Wide Fund for Nature (WWF). Kegiatan ini berlangsung di Hotel GN pada Selasa, 18 Maret 2025. Turut mendampingi Wakil Bupati, Pejabat Sekretaris Daerah Tebo, Dr. Sindi, SH, MH, serta Asisten 3, Joko Ardhiawan.

 

Dalam diskusi ini, berbagai pihak terkait membahas evaluasi perkembangan proyek pembangunan berkelanjutan di kawasan Bukit 30. Proyek ini bertujuan untuk menjaga keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan kelestarian lingkungan. WWF sebagai organisasi yang berfokus pada konservasi alam turut berperan dalam mendukung keberlanjutan ekosistem di wilayah tersebut.

 

Wakil Bupati Tebo dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, organisasi lingkungan, dan masyarakat dalam menjaga kelestarian Bukit 30. Ia menyampaikan bahwa pembangunan berkelanjutan harus memperhitungkan aspek lingkungan agar manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang.

BACA JUGA :  Kebakaran hebat melanda sebuah rumah di Kelurahan Batang Bungo

 

Sementara itu, Pejabat Sekda Tebo, Dr. Sindi, SH, MH, menambahkan bahwa evaluasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan dan mencari solusi terbaik bagi keberlanjutan proyek. Ia juga menegaskan bahwa pemerintah daerah siap berkolaborasi dengan berbagai pihak guna memastikan pembangunan yang ramah lingkungan.

 

Asisten 3, Joko Ardhiawan, turut menyampaikan bahwa proyek ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar tanpa mengorbankan ekosistem yang ada. Ia menekankan pentingnya edukasi dan pemberdayaan masyarakat agar mereka dapat berperan aktif dalam menjaga lingkungan.

BACA JUGA :  Kedekatan Insan Pers Bersama Kapolres Tanjung Jabung Timur

 

WWF dalam presentasinya memaparkan capaian yang telah diraih serta tantangan yang masih dihadapi dalam implementasi proyek ini. Beberapa kendala yang ditemukan meliputi konflik lahan, keterbatasan anggaran, serta perlunya peningkatan partisipasi masyarakat dalam kegiatan konservasi.

 

Diskusi ini juga melibatkan perwakilan masyarakat, akademisi, serta pelaku usaha yang memiliki kepentingan dalam pembangunan wilayah tersebut. Mereka menyampaikan berbagai masukan dan rekomendasi untuk meningkatkan efektivitas program pembangunan berkelanjutan.

 

Dengan adanya diskusi dan evaluasi ini, diharapkan proyek pembangunan berkelanjutan di Bukit 30 dapat berjalan lebih optimal. Pemerintah Kabupaten Tebo berkomitmen untuk terus mendukung upaya konservasi demi mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi lingkungan serta masyarakat.***

Share :

Baca Juga

Kota Jambi

Kapolda Jambi Beserta Rombongan Sudah Dievakuasi,Kapolri : Terima Kasih saya ke Tim Gabungan dan Warga

Daerah

Rehabilitasi Madrasah oleh Satgas TMMD Ke-123 Capai 65%

Berita

Breaking news – Ribuan Masyarakat Kota Jambi, Menghadiri Acara Deklarasi. dr MAULANA Untuk Walikota Jambi

Berita

Masyarakat Semangkin Resah, “Akibat ulu penambang batu bara ilegal” Masih beraktivitas

Berita

Situasi Terkini Penurunan Harga Beras Meringankan Beban Ekonomi di Kabupaten Tebo Menjelang Idul Fitri

Tanjab Timur

Diduga Karna Ada Intruksi BPKRI, Kepsek SMP N 2 Tanjab Timur Tidak Pasang Informasi Pengunaan Dana BOS

Daerah

Sungai Batanghari Mulai Mengancam wisata Tanggo Rajo

Berita

Pemdes Sungai Ulak Bagikan Bansos Beras 10 Kg Kepada Warga