Infonegerijambi.com, MERANGIN – Bantuan beras ketahanan pangan, selama 6 bulan berturut-turut. 216 KK beras berat 10 kilo. Salah satu program Jokowi melalui desa.
Penyaluran Bantuan Sosial Beras dari ketahanan pangan kepada warga di Desa sungai ulak melalui pemdes sungai ulak, kecamatan Nalo Tantan, kabupaten Merangin pada tahun 2024 hari ini Jum’at, (31-05-2024) didistribusikan.
Adapun penyalurannya, menurut kades sungai ulak menjadi langkah intervensi yang perlu dilaksanakan pemerintah agar harga beras kembali stabil dan sebagai langkah solusi menghadapi musim el nino.
Beras seberat 10 Kg diperuntukan bagi warga miskin kurang mampu diwilayah desa sungai ulak yang data penerima sudah diberikan dari pihak penyalur melalui data dari kementrian. Adapun jumlah penerima di desa sungai ulak berjumlah 216 KK, Data DTKS menjadi data acuan para penerima BANSOS Beras ini, sebab data DTKS menjadi data induk warga miskin bisa mendapatkan berbagai jenis bantuan dari pemerintah.
Kades sungai ulak mengatakan Mengenai latar belakang pemberian beras bansos 10 kg tersebut, merupakan tindak lanjut arahan Presiden Joko Widodo dalam rangka menjaga stabilitas pangan dan menekan lonjakan inflasi. “Dengan demikian warga kurang mampu masih bisa menjaga stabilitas pangan pada situasi harga beras yang masih belum stabil.” Ungkapnya
Lanjut kades “Dengan adanya bantuan ini diharapkan masyarakat tetap berhemat dan ketika sudah mendapat bantuan tidak lantas menambah nilai konsumtif. Ini juga berlaku untuk bantuan lain tunai maupun non-tunai.” Tutup kades (*)