Polres Merangin Bekuk Pasangan Pengedar Ekstasi dan Sabu Posko VIII KKN IAI Tebo Ikut Serta dalam Program Ketahanan Pangan Melalui Penanaman Jagung di PT HJA Mahasiswa KKN IAI Tebo Posko III Gelar Sosialisasi Tertib Lalu Lintas Sejak Dini di PAUD Amanah Aktivitas PETI Masih Marak di Merangin, Diduga Milik Warga B5 Mampun Baru Dugaan Korupsi KUR di BSI Tebo, Dua Pegawai Jadi Tersangka, Negara Rugi Rp 4,8 Miliar

Home / Merangin

Minggu, 29 Desember 2024 - 09:01 WIB

Razia Pekat di Merangin: Diduga Bocor, Hasil Minim

Petugas gabungan saat merazia salah satu hotel

Petugas gabungan saat merazia salah satu hotel

MERANGIN – Razia penyakit masyarakat (Pekat) yang dipimpin langsung oleh Pj Bupati Merangin pada Sabtu (28/12/2024) menuai sorotan. Operasi yang melibatkan tim gabungan dari Kodim 0420/Sarko, Polres Merangin, Kejaksaan, Satpol PP, dan Camat Bangko itu diduga bocor. Meski begitu, tiga pasangan terjaring di awal razia.

 

Setelah apel di Rumah Dinas Bupati, tim bergerak ke Hotel Royal sekitar pukul 22.00 WIB. Di penginapan yang berada di ujung jalur III Kota Bangko itu, tim berhasil menjaring tiga pasangan bukan suami istri. Mereka langsung diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

 

Operasi kemudian dilanjutkan ke tempat hiburan malam di kawasan yang sama. Namun, anehnya, dua lokasi karaoke yang biasanya ramai pengunjung pada malam Minggu ditemukan kosong. Situasi ini memunculkan dugaan bahwa operasi telah bocor sebelum dilakukan.

BACA JUGA :  Modus 'Take Over', Komisi II DPRD Merangin Rekom Penutupan PT SGN

 

Tak berhenti di situ, tim menuju Hotel Habiba yang terletak dekat dengan Kodim 0420/Sarko. Meski ditemukan dua kamar dengan lampu dan AC menyala, tidak ada penghuni yang berhasil diamankan. Tim bahkan mencoba masuk melalui ventilasi kamar sekitar pukul 23.30 WIB, tetapi tetap tidak membuahkan hasil.

 

Setelah patroli di Hotel Habiba, Pj Bupati Merangin menyampaikan bahwa razia ini merupakan upaya pemerintah menjaga daerah dari aktivitas yang melanggar norma masyarakat. “Yang menyalahi aturan publik, nanti bisa kita proses,” ujar Pj Bupati, menegaskan komitmen dalam penegakan aturan.

 

Ketiga pasangan yang sebelumnya terjaring di Hotel Royal kemudian dibawa untuk pemeriksaan lanjutan. Tim melanjutkan razia ke kawasan jalur II Simpang Tengkorak. Namun, kawasan yang biasanya menjadi pusat keramaian tersebut juga sepi tanpa hasil.

BACA JUGA :  Heboh! Dugaan Surat Palsu di Balik Nonjob 13 ASN Pemprov Jambi, BKD Siap Usul Bentuk Tim Khusus

 

Operasi berlanjut ke Hotel Family Inn yang berlokasi di depan Kantor Pengadilan Agama Bangko. Tim bersama manajemen hotel memeriksa kamar demi kamar dengan mengetuk pintu. Namun, tidak ada pasangan yang ditemukan di lokasi tersebut.

 

Meskipun razia ini berhasil menjaring tiga pasangan di awal operasi, hasil minim di lokasi-lokasi berikutnya mengindikasikan adanya kebocoran informasi. Situasi ini menjadi evaluasi bagi pihak berwenang dalam merencanakan dan melaksanakan operasi serupa di masa depan.

 

Pj Bupati berharap razia semacam ini dapat terus dilakukan secara konsisten untuk menekan aktivitas yang melanggar norma dan aturan masyarakat, meski efektivitasnya perlu ditingkatkan dengan langkah-langkah preventif yang lebih strategis.

Redaksi

Share :

Baca Juga

Berita

Terungkap, SF Tewas Usai Menenggak Racun Potasium kekasih korban ditetapkan sebagai tersangka

Merangin

Pj Bupati dan Dewan, Temui Nakes Sampaikan Aspirasi

Berita

Buronan Specialis Curanmor Dan Bongkar Rumah Tak Berkutik Saat Diciduk Tim Opsnal Sat Reskrim Polres Merangin Dan Unit Reskrim Polsek Tabir

Merangin

Tragis! Warga Pangkalan Jambu Diterkam Harimau Saat di Kebun

Daerah

Pererat Silaturahmi, Ponpes Darul Istiqomatuddin Mu’arrif Gelar Buka Puasa Bersama

Berita

Bocah 12 Tahun yang Hanyut di Sungai Merangin Desa Guguk Akhirnya Ditemukan

Merangin

Mampukah Kapolres Merangin yang Baru, Menangkap DPO Zulfahmi yang Lebih “Licin” dari Harun Masiku

Merangin

Masyarakat Sudah Merasakan Bukti Nalim-Nilwan, Bukan Hanya Janji