MERANGIN – Personil Polres Merangin mengamankan aksi damai yang digelar oleh seluruh tenaga kesehatan (NAKES) Kabupaten Merangin dalam gerakan yang dinamai Gerakan 20-25. Aksi ini diorganisir oleh aliansi honorer R2 dan R3 Kabupaten Merangin dan diikuti sekitar 400 peserta. Massa berkumpul di depan kantor Diskominfo Kabupaten Merangin/Taman Bujang Upik, kemudian bergerak menuju Kantor DPRD Kabupaten Merangin di Kelurahan Pematang Kandis, Kecamatan Bangko, pada Senin (20/01/2025) pukul 07.00 WIB.
Kapolres Merangin AKBP Roni Syahendra, S.H., S.I.K., M.Si, mengingatkan anggotanya untuk melakukan pengamanan aksi damai tersebut secara humanis. “Saya minta pengamanan aksi damai terhadap aliansi honorer R2 dan R3 tenaga kesehatan Kabupaten Merangin dilakukan secara humanis. Jaga kekompakan dan kebersamaan, jangan mudah terpancing sehingga melakukan tindakan di luar prosedur,” tegas Kapolres.
Kapolres juga menegaskan bahwa tidak ada personil yang diperbolehkan membawa atau menggunakan senjata api selama pengamanan aksi. “Pastikan situasi tetap aman dan kondusif,” tambahnya.
Kasubsi Penmas Polres Merangin, AIPTU Ruly, S.Sy., M.H., menjelaskan bahwa Polres Merangin telah mengerahkan 119 personil untuk mengawal dan mengamankan aksi damai tersebut. “Kami berharap aspirasi yang disampaikan tidak dibarengi dengan aksi anarkis maupun tindakan yang dapat mengganggu ketertiban umum,” ujar Ruly.
Tujuan dari aksi damai ini adalah untuk meminta kejelasan terkait sistem penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK/P3K) bagi tenaga honorer kesehatan di Kabupaten Merangin.
Selain pengamanan, Polres Merangin juga melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan aksi berjalan dengan tertib dan lancar.
Kapolres Merangin menekankan pentingnya sikap profesional dalam pengamanan aksi damai ini agar tidak mencederai hak-hak warga negara untuk menyampaikan pendapat di muka umum.
Sebelumnya, aliansi honorer R2 dan R3 Kabupaten Merangin telah mengajukan pemberitahuan kepada pihak kepolisian mengenai rencana aksi damai tersebut.
Kapolres mengimbau kepada seluruh peserta aksi untuk menjaga ketertiban selama kegiatan berlangsung dan menghormati aturan yang berlaku.
Sementara itu, pihak Diskominfo Kabupaten Merangin memberikan dukungan fasilitas bagi para peserta aksi untuk menjaga kelancaran komunikasi dan informasi selama aksi berlangsung.
Aksi damai ini mendapat perhatian luas dari masyarakat setempat, yang turut mengawal perkembangan situasi di lapangan.
Polres Merangin memastikan akan terus memantau situasi selama aksi damai berlangsung untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
Redaksi