Dekan FEBI IAI Tebo Isi Materi PBAK 2025 Pemkab Tebo Luncurkan Semangka Tebo dan Lentera Desa, Perusahaan Salurkan CSR untuk Pekerja Rentan Dukung Program Semangka, Perumda Tirta Muaro Komitmen Sejahterakan Pekerja Mahasiswa Kukerta dan Ibu PKK Desa Mengupeh Tanam 60 Jenis Tanaman Herbal di Depan Kantor Desa IAI Tebo Siap Gelar PBAK 2025/2026, Usung Tema Cerdas dan Madani Berlandaskan Iman

Home / Berita / Islami

Senin, 27 Maret 2023 - 22:47 WIB

Sudah Laksanakan Salat Witir, Apakah Masih Bisa Tahajud? Ini Jawaban Ustadz Adi Hidayat

Ustadz Adi Hidayat

Ustadz Adi Hidayat

Salat witir dapat diartikan beberapa makna berbeda mulai dari bahasa hingga penafsiran daripada alim ulama atau periwayat hadits.

Ustadz Adi Hidayat mengatakan bahwa witir jika diartikan secara bahasa maka bermakna suatu hal yang ganjil. Di mana seperti diketahui bahwa Allah itu tunggal, ganjil dan menyukai yang ganjil.

Di sisi lain jika dibawa ke konteks ibadah para ulama membawa witir ini dengan dua pendekatan berdasarkan teks hadist yang sampai pada umat saat ini. Pendekatan yang pertama adalah pendekatan yang disepakati, witir adalah penutup dari solat yang ditunaikan.

“Jadi kalau sudah witir malam kita menutup, solat yang ditunaikan terakhir menutup rangkaian solat yang ditunaikan,” ujar ustadz Adi dikutip dalam Akun YouTubenya, Minggu (26/3/2023).

BACA JUGA :  Hadiri Pengajian Akbar, Muslimin Tanja Dan Abdullah Hich, Di Sambut Hangat Warga Kecamatan Berbak

Ustadz Adi mencontohkan seperti seseorang pada saat ramadhan setelah menunaikan salat tarawih dia witir, dalam pemahaman pertama maka sudah tidak ada solat lagi karena sudah ditutup solatnya selesai maka malam diisi dengan tilawah dengan dzikir karena sudah selesai solatnya dengan witir.

“Maka orang-orang yang memahami seperti ini supaya dia bisa sholat lagi dia enggak witir dulu, dia tunaikan tarawihnya witirnya diakhirkan, supaya dia punya kesempatan di malam harinya untuk solat lagi dan dia tutup dengan menggunakan witir, jadi malam dia bisa tahajud dan witirnya di akhirnya,” ujarnya.

BACA JUGA :  Bupati dan Wakil Bupati Tebo Ikuti Rakor Nasional dan Sosialisasi Pendidikan Alternatif

Pemahaman kedua yang dimaksudkan witir adalah penutup rangkaian solat yang sebelumnya, namun bisa dibuka kembali.

“Tapi dia bisa membuka kembali, jadi menutup yang sebelumnya dan membuka yang baru, jadi bukan berarti menutup segalanya. Satu kali Nabi Muhammad SAW sudah witir dan setelah witir dia menduga adzan akan berkumandang, tapi ternyata setelah dilihat masih ada jeda jadi beliau kemudian solat lagi, begitu solat kembali dua rakaat adzan berkumandang maka setelah itu selesai beliau tunggu bilal selesai adzan dia kemudian solat sunah dua rakaat sebelum subuh,” ucapnya.

Sumber Warta ekonomi

Share :

Baca Juga

Berita

Cek kesiapan Pos Pangamanan dan Pos Pelayanan OPS Lilin 2023 Wilkum Polres Tebo

Berita

Remaja 17 Tahun Tenggelam di Sungai Batanghari Ditemukan Tak Bernyawa

Berita

PJ Bupati Tebo H Aspan ST yang di Wakili Asisten I Lantik Dewan Hakim MTQ ke-19 Tingkat Kabupaten Tebo

Berita

Pj Bupati Pimpin HUT PGRI ke-78 dan HGN di Pamenang, H Mukti: Mari Wujudkan Merdeka Belajar

Berita

Setelah Ditangkap, Kasus Ko Apex Kekasih DJ Dinar Candy Memasuki Penyidikan Tahap Satu di Polda Jambi

Berita

Kasus Dugaan Penggelapan Dana Koperasi TSBU Bungo : Ini Penjelasan Dari Kejati Jambi

Berita

Gadai SK Palsu, Seorang Oknum PNS Di Merangin Dan 3 Warga Asal Sarolangun Ditahan Polisi

Berita

Polisi Tebo Berhasil Ungkap Kasus Narkoba di Desa Simpang Babeko